Kamis, 02 Oktober 2025 — Di tengah hiruk-pikuk jalanan, seorang penjual roti lauw tampak mendorong gerobaknya perlahan. Setiap langkahnya adalah perjuangan, setiap panggilan pembeli adalah harapan. Namun, di balik senyum sederhana itu tersimpan kisah berat seorang kepala keluarga yang berjuang menafkahi istri dan anak di tengah penjualan yang kian menurun.
Melihat kondisi tersebut, Langkah Amanah hadir melalui Program Amanah Gerobak—sebuah inisiatif yang ditujukan untuk membantu para pelaku usaha mikro agar dapat kembali berdaya. Dalam program ini, penjual roti tersebut menerima bantuan modal usaha sebesar Rp1.000.000, serta dukungan tambahan berupa pemborongan produk yang langsung dibagikan secara gratis kepada pengguna jalan di sekitar kantor Langkah Amanah.
Kegiatan berlangsung dengan penuh kehangatan dan kepedulian. Tim Langkah Amanah turut serta membagikan roti kepada para pejalan kaki, pengendara ojek online, hingga masyarakat yang melintas. Suasana sederhana itu berubah menjadi momen penuh makna—di mana kebaikan mengalir dari satu tangan ke tangan lainnya.
Penjual roti lauw yang menjadi penerima manfaat tampak terharu. Ia menceritakan bahwa beberapa bulan terakhir penjualannya semakin sepi. Banyak pelanggan yang beralih pada roti modern di toko-toko besar, membuat penghasilannya menurun drastis. Meski begitu, ia tidak menyerah. Ia terus berkeliling dari pagi hingga sore, demi menafkahi keluarganya. “Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih kepada Langkah Amanah. Saya tidak menyangka masih ada yang peduli dengan pedagang kecil seperti saya. Semoga Allah membalas semua kebaikan ini,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Bantuan ini bukan hanya tentang uang atau roti yang diborong, tetapi tentang harapan yang dihidupkan kembali. Tentang semangat yang disiram agar tak layu di tengah kerasnya kehidupan. Program Amanah Gerobak ingin menjadi jembatan antara mereka yang memiliki kemampuan untuk berbagi dengan mereka yang sedang berjuang mengais rezeki halal di jalanan.
Setiap gerobak yang terbantu, setiap pedagang yang kembali tersenyum, menjadi simbol nyata bahwa kebaikan tidak perlu menunggu kaya untuk dimulai. Karena dalam Islam, berbagi adalah bagian dari keberkahan hidup yang sesungguhnya. Allah ﷻ berfirman:
“Perumpamaan orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai; pada tiap-tiap tangkai terdapat seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.” (QS. Al-Baqarah [2]: 261)
Dari program ini, Langkah Amanah ingin mengajak masyarakat untuk turut menjadi bagian dari rantai kebaikan. Setiap donasi, sekecil apa pun, mampu menyalakan cahaya harapan bagi mereka yang hampir padam semangatnya.
Semoga Amanah Gerobak terus menjadi sarana bagi tumbuhnya ekonomi umat yang kuat dan mandiri, serta menjadi bukti bahwa saat roda kehidupan terus berputar, di sanalah rezeki, doa, dan keberkahan ikut berputar mengiringinya.