Langkah Kecil UMKM: Es Cendol Pak Muharso
Sejak tahun 1995, Pak Muharso, pria berusia 60 tahun asal Pemalang, telah berkeliling kawasan Pondok Kacang Timur dan Pondok Aren, Tangerang Selatan, menjajakan es cendol beras. Berjalan kaki dari siang hingga dagangannya habis, beliau tak kenal lelah demi menghidupi keluarganya.
Namun, perjalanan hidup Pak Muharso tak selalu mulus. Beliau pernah mengalami beberapa kecelakaan kecil di jalan, termasuk tertabrak kendaraan, dan juga menjadi korban penipuan saat berjualan. Meski begitu, kebaikan hatinya tetap terpancar—seringkali ia memberikan es cendol secara cuma-cuma kepada mereka yang meminta, walau dirinya sendiri sedang kesulitan.
Kehidupan Pak Muharso berubah drastis sejak tujuh bulan lalu saat sang istri meninggal dunia. Dulu, kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak-anak masih dapat terpenuhi dengan sedikit bantuan keluarga. Kini, seluruh beban hidup harus ditanggung sendiri dengan hanya mengandalkan penghasilan dari berjualan es cendol yang terbatas.
Pak Muharso tinggal di mess sederhana dekat pabrik bumbu, sebuah tempat yang hanya menyediakan kebutuhan dasar tanpa kenyamanan lebih. Usia yang tak lagi muda dan risiko berjualan keliling semakin membuat kehidupannya rentan, baik secara fisik maupun ekonomi.
Bantu Pak Muharso Melangkah Lebih Ringan
Melalui campaign ini, kami mengajak Anda untuk membantu Pak Muharso agar:
Mari Jadi Sahabat Perjalanan Pak Muharso
Pak Muharso mengajarkan kita tentang ketegaran dan semangat pantang menyerah. Mari bersama membantu beliau menjalani hari tua dengan lebih baik dan memberikan harapan baru bagi keluarganya.
Donasi Anda hari ini bisa membawa perubahan besar dalam hidup Pak Muharso.
Belum ada Fundraiser
Menanti doa-doa orang baik